Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menggunakan Twitter untuk Bisnis

Tampaknya social media marketing makin ramai digarap oleh perusahan-perusahaan di Indonesia. Baik itu perusahaan kecil menengah sampai besar.


twitter ads dan tutorial pasang iklan gratis di twitter

Salah satu platform yang mereka gunakan adalah twitter.

Mereka menggunakan twitter sebagai media digital untuk mempromosikan produk, berbagi informasi terbaru, dan tentu saja untuk pemasaran.

Blogiztic.net misalnya, toko online (retailer) itu mempunyai akun twitter, dan menggunakannya untuk membangun komunitas dengan pelanggan mereka. Dan memberi informasi diskon.

National Geographic Traveler juga! Akhir-akhir ini saya melihat National Geographic berbagi berita event-event menarik yang mereka adakan juga melalui twitter.

Jika saya melanjutkan contoh ini, maka posting ini akan berisi tentang contoh perusahan yang nge-tweet. Percayalah!

Pertanyaan intinya adalah bagaimana menggunakan twitter untuk bisnis? Barangkali Anda pemilik bisnis kecil, dan menggunakannya untuk memperbesar keuntungan? Berikut tips-tipsnya.

Tentu saja saya bukan seorang social media agency, tetapi saya mencatat point-point ini dari aktivitas akun twitter perusahaan. (saya yakin akun tsb dikelola seorang agency).


1. Menetapkan Tujuan (goal)

Apakah hanya sekedar ingin membangun brand? Atau ingin meningkatkan penjualan? Atau bahkan hanya ingin berbagi info-info terbaru tentang perusahaan dan industri yang sedang digeluti?

Tentukan tujuan ini, agar Anda bisa mengevaluasi pencapaiannya.


2. Temukan follower yang tepat

Penting untuk menemukan dan menjalin komunikasi dengan orang-orang yang tertarik dengan jenis bisnis dan produk Anda. Jika tidak, Anda akan berbicara dengan orang yang tidak tepat. Itu percuma.

Gunakan fasilitas search di twitter dengan menggunakan kata kunci / kata yang berhubungan dengan produk. Semisal Anda menjual produk fashion, mengapa anda tidak mengetikkan baju baru, celana, sepatu. Atau jika bisnis anda adalah toko buku, ketikkan baca, menulis, penulis, dll.


3. Mulai Nge-tweet

Setelah Anda me-follow target pasar dan mengedit profile akun, sekarang saatnya ngetweet. Tapi apa yang ditweet? Sederhana sebenarnya, tweet informasi tentang produk anda, foto, lokasi toko. Atau bahkan rencana proyek Anda.

Tetapi jangan hanya iklan! Berikan tips-tips yang berhubungan dengan produk. Jika Anda menjual tas kulit, Anda bisa mengedukasi calon pelanggan Anda bagaimana membedakan tas kulit asli dan imitasi. Bagaimana memilih tas kulit untuk pesta, kerja dan sekolah. Keluarkan kreativitas Anda.


4. Dengarkan Mereka

Apa yang mereka katakan tentang produk Anda? cari tahu itu, itu adalah informasi berharga untuk meningkatkan kualitas produk. Jika Anda tidak menemukan, atau sedikit yang membicarakan bisnis Anda, tanyakan saja kepada mereka.

Singkatnya dapatkan feedback!


5. Reward, links, dan Menjadi Teman yang Baik

Berikan hadiah kepada follower Anda, seperti diskon. Yang hanya anda berikan kepada follower Anda. spesial, tidak Anda berikan di channel kampanye anda yang lain. Atau berikan kesempatan mengikuti event berhadiah.

Buat tautan ( link ) yang bermanfaat! Jika anda memiliki website / blog sendiri, buat link ke blog anda.


6. Jika Perlu, gunakan Layanan Periklan

Twitter memiliki program periklanan. Dibagi menjadi beberapa jenis, seperti mempromosikan akun, tweet, dan trend. Pertimbangkan impact yang akan Anda peroleh dan budget Anda. Analisa ROI-nya (Return on Investment) atau dalam bahasa Indonesia adalah laba atas investasi.

Singkatnya, twitter memiliki potensi yang berharga untuk kemajuan bisnis anda. Berhubungan dengan pelanggan, dan menerima feedback.

Bagaimana menurut Anda?
BLOGIZTIC
BLOGIZTIC SEO Specialist yang menyukai berbagai informasi seputar teknologi informasi dan komputer.